Kelebihan dan Kekurangan Diploma 1 PKN STAN
Diploma 1 PKN STAN - Sekolah tinggi akutansi negara mempunyai dua tingkat pendidikan yaitu program diploma 1 dan 3. Tentu saat daftar STAN 2015 ga diperkenankan untuk memilih sekaligus dua level tersebut. Maksudnya harus memilih diantara D3 atau D1 . Sepertinya memang akan menjadi pilihan yg sulit dari kedua pilihan itu. Barangkali sebagian orang akan memilih prodi diploma tiga daripada yang satunya. Pilihan tersebut sangat syarat dengan rasa gengsi yang tinggi karena mereka beranggapan lebih tinggi tingkatannya. Sebaiknya tidak mengedepankan gengsi saat menentukan sebuah keputusan. Sekolah kedinasan ini memang menjadi primadona bagi masyarakat Indonesia, hal ini dapat dilihat dari antusiasme masyarakat yang mendaftar ke sekolah ini
Tahun 2011 kemarin, STAN membuka penerimaan mahasiswa baru, namun saat itu cuma buka dua jurusan, yaitu D1 Pajak dan D1 Bea Cukai. Pada dasarnya jurusan yang dibuka di STAN ditentukan oleh proyeksi kebutuhan pegawai di tahun dimana calon mahasiswa lulus nanti, serta kebijakan pimpinan.
Baca juga : Rincian Biaya Kuliah di PKN STAN
Mayoritas anak pasti lebih pengen kuliah di D3, dengan berbagai pertimbangan. Misalnya lebih tinggi pangkat dan pendapatan ketika lulus. Namun apakah sepenuhnya begitu? Nah seperti apakah kuliah di D1 STAN dan apa aja bedanya dengan D3?
Masa Kuliah
Masa kuliah D1 cuma satu tahun, jadi cuma ada 2 kali masa semester, sehingga 'peluang' ter-DO itu relatif lebih kecil dari D3. tugas akhirnya juga ga terlalu sulit, yaitu membuat kayak makalah gitu
Tempat Kuliah
Tempat Kuliah
Tempat kuliah ditentukan oleh pihak STAN ketika pengumuman hasil USM, bisa di STAN jakarta, atau di Balai Diklat Keuangan di daerah seperti bali, malang, makassar, medan, palembang, cimahi, jogja, pekanbaru, dll
Setelah Lulus
Setelah Lulus
Setelah lulus D1 STAN, maka akan ada psikotes. kemudian langsung magang sekitar 1 tahun. sehabis magang, akan ada Prajabatan yakni diklat pemantapan menjadi CPNS. Setelah lulus Prajab maka kita akan ditempatkan dan tinggal menunggu SK PNS. jadi ga langsung lulus D1, umur 18 tahun masih unyu2 kerja dan nrima gaji jutaan, tapi magang trus prajab dulu.
Baca juga : Sistem Penilaian Ujian Tulis USM PKN STAN
Masa Wajib Kerja
Wajib kerja lulusan D1 adalah 4 tahun.
Penempatan Kerja
Penempatan Kerja
penempatan kurang lebih sama dengan yang D3, yaitu di seluruh indonesia
Karier
lulusan D1 masuk ke pegawai golongan II-A, sedangkan lulusan D3 masuk ke golongan II-C. Kenaikan pangkat PNS tiap tingkatan (dari II-A ke II-B dari II-B ke II-C dan seterusnya) yaitu empat tahun sekali dan dimungkinkan kenaikan pangkat dapat dipercepat dengan kesetaraan pangkat. Hal itu dapat dilakukan dengan menempuh pendidikan di luar jam kerja.Selain itu ada jabatan fungsional pegawai, mereka kebanyakan lebih cepat naik pangkat dari pada pejabat struktural.
FYI, lulusan S1 yang jadi PNS maka akan masuk golongan III-A, atau dalam arti selisih 8 tahun kenaikan pangkat berkala dari lulusan DIII atau 16 tahun dari lulusan DI. Jadi untuk sama golongan pangkatnya dengan lulusan S1, lulusan D1 harus bekerja 16 tahun dulu (apabila tidak melanjutkan kuliah).
Pendapatan
Gaji pokok pegawai II-A dengan masa kerja 0 tahun adalah 1,5 juta. kalo misal ditempatkan di Direktorat Jendral Pajak, maka akan mendapatkan tunjangan sekitar 2,6 juta. cukup tinggi bukan totalnya? selisih 'take home pay' dengan lulusan D3 cuma sekitar 800ribu (sama2 pegawai pajaknya fresh graduate). Untuk anak 18 tahun, pendapatan > 4 juta per bulan itu udah gede banget.
Kuliah Lagi
1. D3-khusus
Tiap tahun STAN juga mengadakan USM khusus anak D1 STAN (ga tau kalo taun depan, ada ga). jadi peserta USM adalah anak D1 STAN untuk dapat masuk D3-khusus. apabila diterima, maka akan kuliah dengan masih ber-status sebagai pegawai tapi ga kerja selama kuliah, tetep dapet gaji (walaupun, kalo ga salah, ga dapet tunjangan). tempat kuliah di kampus STAN Bintaro juga. (mending ga usah banyak tanya tentang D3-khusus, capek jelasinnya).
2. Kuliah biasa
kalo mau nerusin kuliah juga bisa, tapi ngambil yang sabtu-minggu. karena senin-jumat kan kerja. FYI, alumni STAN banyak yang ngambil jalan ini pula.
Plus-minus
plus (+)
1. Pastinya lebih cepat, cocok buat yang punya butuh mendesak (contoh: mesti segera biayai kuliah adek²nya)
2. Cuma melewati 2 kali masa smester, berarti tekanan frekuensi DO cuma dikit/bentar
3. Hemat umur
4. Beda take home pay dengan lulusan D3 cuma 800 ribu (fresh graduated, instansi Pajak)
minus (-)
1. Pangkat rendah
2. Kurang gengsi (buat yang gengsian)
Kelebihan dan Kekurangan Diploma 1 PKN STAN
4/
5
Oleh
Admin
1 komentar:
ASSALAMUALAIKUM SAYA INGIN BERBAGI CARA SUKSES SAYA NGURUS IJAZAH saya atas nama bambang asal dari jawa timur sedikit saya ingin berbagi cerita masalah pengurusan ijazah saya yang kemarin hilang mulai dari ijazah SD sampai SMA, tapi alhamdulillah untung saja ada salah satu keluarga saya yang bekerja di salah satu dinas kabupaten di wilayah jawa timur dia memberikan petunjuk cara mengurus ijazah saya yang hilang, dia memberikan no hp BPK DR SUTANTO S.H, M.A beliau selaku kepala biro umum di kantor kemendikbud pusat jakarta nomor hp beliau 0853-2174-0123, alhamdulillah beliau betul betul bisa ngurusin masalah ijazah saya, alhamdulillah setelah saya tlp beliau di nomor hp 0853-2174-0123, saya di beri petunjuk untuk mempersiap'kan berkas yang di butuh'kan sama beliau dan hari itu juga saya langsun email berkas'nya dan saya juga langsun selesai'kan ADM'nya 50% dan sisa'nya langsun saya selesai'kan juga setelah ijazah saya sudah ke terima, alhamdulillah proses'nya sangat cepat hanya dalam 1 minggu berkas ijazah saya sudah ke terima.....alhamdulillah terima kasih kpd bpk DR SUTANTO S.H,M.A berkat bantuan bpk lamaran kerja saya sudah di terima, bagi saudara/i yang lagi bermasalah malah ijazah silah'kan hub beliau semoga beliau bisa bantu, dan ternyata juga beliau bisa bantu dengan menu di bawah ini wassalam.....
Reply1. Beliau bisa membantu anda yang kesulitan :
– Ingin kuliah tapi gak ada waktu karena terbentur jam kerja
– Ijazah hilang, rusak, dicuri, kebakaran dan kecelakaan faktor lain, dll.
– Drop out takut dimarahin ortu
– IPK jelek, ingin dibagusin
– Biaya kuliah tinggi tapi ingin cepat kerja
– Ijazah ditahan perusahaan tetapi ingin pindah ke perusahaan lain
– Dll.
2. PRODUK KAMI
Semua ijazah DIPLOMA (D1,D2,D3) S/D
SARJANA (S1, S2)..
Hampir semua perguruan tinggi kami punya
data basenya.
UNIVERSITAS TARUMA NEGARA UNIVERSITAS MERCUBUANA
UNIVERSITAS GAJAH MADA UNIVERSITAS ATMA JAYA
UNIVERSITAS PANCASILA UNIVERSITAS MOETOPO
UNIVERSITAS TERBUKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
UNIVERSITAS TRISAKTI UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
UNIVERSITAS BUDI LIHUR ASMI
UNIVERSITAS ILMUKOMPUTER UNIVERSITAS DIPONOGORO
AKADEMI BAHASA ASING BINA SARANA INFORMATIKA
UPN VETERAN AKADEMI PARIWISATA INDONESIA
INSTITUT TEKHNOLOGI SERPONG STIE YPKP
STIE SUKABUMI YAI
ISTN STIE PERBANAS
LIA / TOEFEL STIMIK SWADHARMA
STIMIK UKRIDA
UNIVERSITAS NASIONAL UNIVERSITAS JAKARTA
UNIVERSITAS BUNG KARNO UNIVERSITAS PADJAJARAN
UNIVERSITAS BOROBUDUR UNIVERSITAS INDONESIA
UNIVERSITAS MUHAMMADYAH UNIVERSITAS BATAM
UNIVERSITAS SAHID DLL
3. DATA YANG DI BUTUHKAN
Persyaratan untuk ijazah :
1. Nama
2. Tempat & tgl lahir
3. Pas foto (bebas, rapi, dan usahakan berjas),semua data discan dan di email ke alamat email bpk sutantokemendikbud@gmail.com
4. IPK yang di inginkan
5. universitas yang di inginkan
6. Jurusan yang di inginkan
7. Tahun kelulusan yang di inginkan
8. Nama dan alamat lengkap, serta no. telphone untuk pengiriman dokumen
9. Di kirim ke alamat email: sutantokemendikbud@gmail.com berkas akan di tindak lanjuti akan setelah pembayaran 50% masuk
10. Pembayaran lewat Transfer ke Rekening MANDIRI, BNI, BRI,
11. PENGIRIMAN Dokumen Via JNE
4. Biaya – Biaya
• SD = Rp. 1.500.000
• SMP = Rp. 1.500.000
• SMA = Rp. 2.000.000
• D3 = 6.000.000
• S1 = 7.000.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S2 = 12.000.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S3 / Doktoral Rp. 24.000.000
(kampus terkenal – wajib ikut kuliah beberapa bulan)
• D3 Kebidanan / keperawatan Rp. 8.500.000
(minimal sudah pernah kuliah di jurusan tersebut hingga semester 4)
• Pindah jurusan/profesi dari Bidan/Perawat ke Dokter. Rp. 32.000.000